WELCOME TO MY BLOG

Welcome to my Blog。◕‿‿◕。!!
Thank you for visiting.
Please leave some comments in every page you read.
Also, please noted that this is originally my works and I have rights of these all. So for re-post or re-use, confirm 1st to me.
Thank you & GOD BLESS US ^^

Jumat, Juni 26, 2009

PERATURAN dibuat UNTUK TITAATI bukan DILANGGAR!!!!

Sedikit bingung dengan manusia yang hidup di sekitar jean. Apakah mereka yang kurang waras atau jean???

Sedikit perenungan, kenapa manusia suka berbuat yang salah dibandingkan mengerjakan yang benar. Bukankah kesalahan itu membawa petaka dan kerugian?? Bukankah apa yang salah tidak pernah membuat orang bahagia??

Contohnya simpel, orang banyak suka menerobos lampu merah. Apalagi saat lampu kuning bukannya mengurangi kecepatan dan hati-hati malah makin ngebut. Padahal beberapa detik setelah lampu kuning sudah lampu merah. Kalau terjadi kecelakaan, siapa yang rugi dan menderita??? Mending kalau kecelakaan Cuma yang menerobos sendiri, lha ini merugikan orang lain...

Contoh lain, kalau di jalan raya yang kecil atau di perumahan suka banyak yang g pakai helm. Apalagi di denpasar kalau ada upacara agama yang umat hindu pakai ikatan kepala / udeng dan banyak yg g pakai helm, padahal udeng bisa dilepas dulu selama di jalan raya dan berkendaraan nanti setelah sampai di pura bisa dipasang. Aspal jalan padahal di jalan manapun sama saja, kalau jatuh bisa membuat orang luka bahkan MATI. Kalau keserempet motor lain, kepala tidak terlindungi, bisa MATI. Bukankah helm dalam aturan berkendaraan fungsinya untuk melindungi kepala. Itulah sebabnya helm kita harus yang standar, karena harus bisa mengamankan kepala. Apalagi banyak yang berjilbab juga tidak pakai helm, alasan karena susah lah, sakit lah, atau karena di denpasar ada kebiasaan yang berkepentingan upacara agama tidak apa-apa tidak pakai helm kalau pakai baju adat. Tapi JALAN RAYA tetap SAMA g perduli kamu sedang pakai jilbab/kopiah, g perduli kamu mau ke gereja/mesjid/pura/klenteng, TETAP SAMA. Kecelakaan itu BISA TERJADI PADA SIAPA SAJA, g pilih-pilih. Walau pun kamu hati-hati di jalan raya, tetap masih bisa terjadi yang kita g inginkan karena kelalaian orang lain bisa menyebabkan kecelakaan bagi kita.

Hal lain, anak kecil dibawah batas umur boleh memiliki SIM sudah bawa motor ngebut di jalan raya. Padahal SIM adalah SURAT IZIN MENGEMUDI yang g punya SIM DILARANG mengemudi. Itu LOGIKAnya. Tapi orang tua anak2 tsb malah g masalah. Kalau anaknya kena tilang polisi yang disalahkan, polisi sengaja cari uang lah apa lah... kalau anaknya nabrak orang trus yg ditabrak masuk RS apalagi sampai ada yang MATI, bukan anaknya yg salah, orang lain yang disalahkan. Pdahal jelas-jelas si anak g punya SIM berarti belum cukup syarat utk mengendarai motor apalagi memang usia baru SD, tinggi aja belum pas, emosi aja g stabil utk berkendaraan di jalan raya.

Banyak hal simpel lain tapi berakibat FATAL yang kita lupa. Entah benar-benar lupa, tidak tau atau pura-pura lupa dan tidak tau. Atau mungkin jean yang sudah tidak waras. Bingung dengan orang-orang INDONESIA yang katanya berbudaya, beretika dan beragama tapi suka tidak menaati aturan.


Note : bukan utk menghina atau menyindir agama tertentu tapi sekedar koreksi untuk diri pribadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar