WELCOME TO MY BLOG

Welcome to my Blog。◕‿‿◕。!!
Thank you for visiting.
Please leave some comments in every page you read.
Also, please noted that this is originally my works and I have rights of these all. So for re-post or re-use, confirm 1st to me.
Thank you & GOD BLESS US ^^

Jumat, Juni 26, 2009

Harga sebuah nyawa

Seringkali kita menganggap enteng harga nyawa. Bukan hanya nyawa kita sendiri tapi nyawa orang lain. Tidakkah kita sadar, kalau setiap tindakan kita hidup di dunia ini bisa mempengaruhi nyawa orang lain secara langsung dan tidak langsung? Tidakkah kita sadar kalau hidup kita berkaitan dan bisa mengakibatkan dampak bagi orang lain? Kenapa sulit sekali bagi sebagian besar orang untuk melihat dan menyadari hal ini?

Bosan dengan kehidupan yang serba individual, dimana banyak orang hanya memikirkan dirinya sendiri!

Bosan dengan kehidupan yang suka melanggar peraturan dan menyebabkan kerugian dan penderitaan bagi orang lain!

Bosan dengan orang-orang yang suka semaunya “semau gue” seolah-olah dunia ini milik pribadi dan orang lain Cuma numpang dan menyewa!

Bosan dengan orang-orang bodoh yang patut dikasihani yang mengganggap dirinya pintar tapi tidak melakukan yang seharusnya dilakukan, tidak menuruti peraturan yang dibuat, dan menyalahkan orang lain atas kesalahan diri sendiri!

Kenapa banyak orang yang sok hebat mengendarai kendaraan di jalan raya, dengan kecepatan tinggi, tanpa mau mematuhi aturan? Padahal dengan berada di jalan raya saja, walau sekedar menyebrang jalan, bisa mempengaruhi kehidupan orang lain.

Tidak tahu kah kita kalau HIDUP SAYA, TINGKAH LAKU SAYA BISA BERPERANGURUH BAGI ORANG LAIN?
Tidak tahu kah kalau NYAWA itu Cuma SATU dan tidak bisa DIGANTI/DITUKAR atau DIISI ULANG layaknya air mineral?!

Huh, heran masih banyak orang yang benar-benar bodoh dan tolol, menyebabkan penderitaan bagi orang lain. *sorry kasar*
Membawa kendaraan ugal-ugalan dan asal-asalan di jalan raya, main potong, main selip g tau aturan dan etika berkendara, belok g kasih lampu sen/lighting. Kalau malam hari banyak yg g pakai lampu kendaraan. Belum lagi kalau yang suka lewat di perempatan/pertigaan main potong tanpa kasih tanda, lampu merah di langgar kemudian memotong jalan, melawan arus jalan raya, padahal tidak seharusnya demikian. Kemudian menabrak orang lain, menyebabkan orang lain harus jatuh ke aspal jalan dan menderita luka-luka, kemudian merusak properti pribadi orang lain. Bukannya menolong orang yang jatuh lantas meminta maaf, boro-boro berniat mengganti rugi, malah cuek dan lari. Ini adalah orang yang paling patut dikasihani. Tidak mengerti harga nyawa yang tidak bisa dibeli!!!!! Seenaknya mengganggap enteng keselamatan orang lain di jalan raya. Seolah-olah urusan pribadi lebih penting dari nyawa orang lain.

Coba kita pikirkan, saat memutuskan untuk berkendara di jalan raya saja, kita harus tahu dan menaati semua peraturan di jalan raya. Bukan sekedar bisa menjalankan kendaraan saja! Kalau hanya tahu menghidupkan kendaraan dan sekedar menginjak/mengatur gas kendaraan, lebih baik tidak usah membawa kendaraan kalau anda belum mengerti bagaimana harus bersikap di jalan raya. Artinya ANDA TIDAK LAYAK MENJADI PENGENDARA/PENGGUNA JALAN RAYA!!!!! Apalagi kalau tidak punya SIM!!!!!
Itu yang harus dicamkan! Nyawa orang lain sama berharganya dengan nyawa kita!

Harga sebuah nyawa tidak ternilai, g akan bisa dibayar dengan uang seberapapun! Dan kita manusia tidak berhak menghilangkan atau menyebabkan orang lain kehilangan nyawanya karena nyawa manusia itu HAK TUHAN.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar